Upaya Menjaga Kesehatan Itik

  • Selasa, 15 Agustus 2023 09:08
  • Podomoro Feedmill
Itik merupakan jenis unggas dengan hasil telur dan daging sebagai sumber protein hewani yang tidak kalah populer. Permintaan daging dan telur itik semakin diminati di....

Itik merupakan jenis unggas dengan hasil telur dan daging sebagai sumber protein hewani yang tidak kalah populer. Permintaan daging dan telur itik semakin diminati di kalangan masyarakat. Disamping komoditas usaha ternak ayam, banyak orang yang terjun memulai bisnis budi daya itik. Namun dalam menjalankan usaha pemeliharaan ternak tidak luput dari upaya menjaga ternak tetap sehat dan berproduksi maksimal. 

 

 

 

A. Penyakit Yang Menyerang Itik

 

1. Rickets Ducks

 

Penyakit ini membuat itik mengalami kelumpuhan karena defisiensi vitamin D yang sangat penting pada pertumbuhan tulang itik.

 

2. Infectious Coryza (Snot)

 

Penyakit coryza pada itik sering disebut juga penyakit pilek menular. Pemicu penyakit ini adalah perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan atau sebaliknya.

 

3. Duck Cholera (Kolera)

 

Penyebab penyakit kolera adalah bakteri Pasteurela avicida. Penyakit ini berhubungan dengan sanitasi yang buruk dan genangan air di kandang itik.

 

4. Avian Influenza

 

Itik merupakan salah satu unggas yang dapat terserang virus Avian Influenza (AI). Pada saat fase starter dan grower, AI dapat menyebabkan kematian mendadak. Sedangkan untuk itik petelur di masa produksi juga menyerang dengan gejala penurunan produksi telur.

 

5. Newcastle Diseases (ND)

 

Gejala klinis yang tampak akibat ND masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, ciri-ciri yang dapat dilihat dari luar adalah gangguan saluran pernapasan, seperti gasping atau terdengar suara ngorok.

 

6. Duck Hepatitis Virus (DHV)

 

Duck Hepatitis merupakan salah satu penyakit fatal pada itik muda (<6 minggu). Penyakit ini bisa menyebabkan mortalitas hingga 95% sejak gejala klinis muncul. 

 

7. Cacingan

 

Jenis-jenis cacing yang sering menyerang itik adalah cacing mata, cacing pita, dan cacing askaris. Itik cacingan akan mengalami keterlambatan pertumbuhan dan menurunnya daya tahan tubuh.

 

B. Pemicu Terjadinya Penyakit Pada Itik 

 

1. Sanitasi buruk

2. Biosekuriti yang kurang

3. Kepadatan ternak dalam satu kandang

4. Umur ternak bervariasi

5. Faktor lingkungan dan manajemen lain

 

C. Upaya Dalam Menjaga Kesehatan Itik

 

1. Vaksinasi

 

Vaksinasi bertujuan menggertak sistem kekebalan dalam tubuh guna menghasilkan daya tahan tubuh yang lebih optimal.

 

2. Ciptakan Kondisi Yang Nyaman Untuk Itik

 

Keberadaan ventilasi mutlak diperlukan untuk mendapatkan perputaran udara yang optimal.

 

3. Perhatikan Tata Laksana Pakan

 

Nutrisi yang lengkap sesuai kebutuhan dapat mencegah itik mengalami defisiensi yang menyebabkan gangguan pertumbuhan dan daya tahan tubuh itik menurun. 

 

4. Minimalisir Bibit Penyakit Di Lingkungan Dan Kandang

 

Upaya meminimalkannya dengan melakukan sanitasi dan desinfeksi kandang dan peralatan.

 

5. Suplementasi

 

Suplementasi untuk itik bertujuan mengurangi stres, meningkatkan stamina dan daya tubuh itik, serta menjaga produktivitas optimal. 

 

6. Melakukan Pengamatan Kesehatan Itik Secara Berkala

 

Pengamatan kesehatan itik harus dilakukan secara berkala, yaitu saat pemberian pakan dan air minum, membersihkan feses, memberikan vaksin, atau kegiatan rutin lainnya.

 

7. Isolasi Itik Sakit

 

Itik sakit sebaiknya segera dipisahkan untuk memudahkan penanganan dan meminimalisir penularan terutama penyakit infeksius.