Telur dan daging ayam merupakan salah satu protein hewani yang sangat populer di sebagian masyarakat. Selain itu, menjadi solusi termudah dan terjangkau untuk mendapatkan asupan protein sehat. Dibandingkan dengan daging sapi dan babi, sekitar 64 persen penduduk Indonesia lebih banyak konsumsi daging ayam. Namun, saat ini harga telur dan daging ayam mengalami kenaikan meskipun tidak secara signifikan.

Kandungan Nutrisi

Dalam 100 gr daging ayam mengandung energi sebesar 298 Kkal, 18,2 protein, 25 gr lemak, 14 mg kalsium dan 1,5 mg zat besi. Sedangkan 100 gram telur mengandung 154 Kkal, 12,4 gr protein, 10,8 gr lemak, 86 mg kalsium dan 3 mg zat besi. Protein hewani mengambil porsi dominan dalam hubungan kualitas otak dan gizi. Terutama pada kandungan zat besi, vitamin B12, dan asam amino.

Data Referensi Harga Telur dari Kandang (PINSAR)

Berdasarkan referensi info harga telur ayam ras dari kandang, harga telur terpantau naik perlahan selama dua pekan terakhir (01-14 Juli 2022). Grafik kenaikan referensi harga telur dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Sumber : Gambar Podomoo Feedmill, Data PINSAR (Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia)

Harga telur ayam terus melonjak naik dalam beberapa waktu terakhir. Berdasarkan data Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR), harga telur dari kandang tepatnya di kota Kediri-Blitar berada pada angka Rp 24.900/kg. Padahal 7 hari yang lalu harganya masih Rp 24.000/kg.

Selain itu, berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), harga telur ayam ras segar secara nasional juga mengalami kenaikan. Update harga telur ras 14/07/2022 provinsi Jawa Timur pada angka Rp 27.650/kg. Padahal 7 hari yang lalu harganya masih diangka Rp 26.800/kg

Data Realisasi Harga Ayam dari Kandang (PINSAR)

Berdasarkan realisasi harga ayam ras dari kandang, harga daging ayam terpantau naik pada beberapa hari terakhir meskipun sempat ada penurunan di beberapa kota. Grafik kenaikan realisasi harga ayam ras dari kandang dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Sumber : Gambar Podomoo Feedmill, Data PINSAR (Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia)

Dari grafik tersebut, harga ayam di kota Kediri-Blitar terpantau masih bertahan naik dan stabil di angka Rp 24.000/kg. Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), harga daging ayam ras segar secara nasional juga mengalami kenaikan. Update harga daging ayam ras segar 14/07/2022 provinsi Jawa Timur pada angka Rp 40.200/kg. Padahal sepekan yang lalu harganya masih diangka Rp 38.7500/kg.

Perubahan dan Penyebab Naik/Turun Harga

Perubahan pada harga ayam secara umum dipengaruhi oleh supply dan demand. Hukum Supply (pemasokan) dan Demand (permintaan) adalah teori yang menjelaskan interaksi antara penjual sumber daya dan pembeli sumber daya itu. Saat supply naik sementara demand turun, maka harga cenderung rendah. Saat supply turun sementara demand naik, maka harga cenderung lebih tinggi. 

Kenaikan harga telur dan ayam juga disebabkan karena permintaan yang menguat. Seperti yang diketahui telur dan ayam merupakan sumber protein hewani yang paling murah. Telur dan ayam masih menjadi primadona karena harganya murah namun juga kaya protein hewani. Semoga bermanfaat.

Baca juga : https://podomorofeedmill.com/harga-telur-ayam-ras-hari-ini

https://podomorofeedmill.com/info/tips-tingkatkan-kualitas-karkas-ayam-untuk-pemula