Penyebab dan Cara Mengatasi Ayam Panting
Saat di kandang ayam, pasti sering melihat perilaku ayam. Salah satunya adalah ayam mangap-mangap, ini disebut ayam panting. Sebenarnya ayam melakukan perilaku panting untuk menstabilkan suhu tubuhnya. Namun disisi lain banyak faktor yang menyebabkan ayam panting. Jika dibiarkan terus menerus makan akan berpengaruh pada kesehatan ayam, bahkan menurunkan produktifitas maupun performa dari ayam tersebut. Yuk kita bahas mengenai ayam panting dan cara mengatasinya!.
Ayam Panting
Ayam panting (mangap-mangap) pada umumnya di karenakan kurangnya pasokan oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh ayam untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuhnya. Oleh karena itu, otak memacu detak jantung untuk lebih cepat dan membantu melalui pernafasan melalui mulut yang bertujuan untuk mendapatkan lebih banyak oksigen.
Beberapa Fase Ayam Sebelum Panting
1. Ayam akan menjulurkan kakinya dan membuka sayapnya, hal ini bertujuan untuk melepaskan dan menghantarkan panas ke benda sekitarnya.
2. Ketika hal tersebut tidak bisa mengatasi panas yg berlebih pada suhu tubuhnya, maka ayam kemudian menggunakan pernafasan tambahan melalui hidung yang awalnya perlahan dan sedikit membuka lalu sampai akhirnya terbuka lebar.
3. Hal yang terakhir adalah ayam panting dan sampai mengeluarkan bunyi ngorok di siang hari. Hal ini pertanda ayam sudah panting parah dan bisa menjurus ke heatstress.
Banyak kasus yang terjadi heatstress di ayam dewasa menyebabkan kematian yang tidak sedikit sehingga sering merugikan para peternak.
Cara Mengatasi Ayam Panting
Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan, ketika kepadatan tinggi dan angin mati maka panting akan semakin parah di dalan kandang. Beberapa cara mengatasi ayam panting atau mangap-mangap ini adalah
1. Menggunakan kipas. Kipas terbukti yang paling ampuh untuk mengatasi ayam panting, contohnya saja blower di kandang clouse house, semakin banyak kipas tentunya semakin bagus. Tetapi kita juga harus siap mendapatkan kost atau biaya listrik yang lebih.
2. Menggunakan Vitamin C atau Paracetamol, selain membantu menghilangkan sedikit stress di ayam hal ini bisa di lakukan untuk membantu setelah menggunakan kipas masih terasa ayam panting dan perlu penanganan lebih.
3. Cek kepadatan kandang. Jika terlalu padat maka ayam akan mendapatkan sedikit oksigen karena di bagi dengan ayam lainnya. Usahakan jika sudah padat bisa dilakukan pelebaran, penjarangan atau panen.
4. Menggunakan semprot atau embun kandang. Dengan adanya air tambahan berupa embun oksigen dan suhu udara akan semakin berkurang panasnya dan ayam lebih banyak di kandang.
Penting untuk di ketahui jika membiarkan ayam panting tentunya akan lebih banyak minum dari pada makannya, nah jika harusnya makannya bisa 24 jam karena panas maka hanya di 18-20 jam. Dan coba hitung berapa gram ayam kehilangan feed intakenya dan nantinya akan berdampak bagi pertumbuhan yang kurang maksimal dan lagi ayam panting mengeluarkan energi.
Itulah pentingnya kita tahu penyebab ayam panting dan cara mengatasinya.