Kanibalisme Pada Ayam

Selasa, 28 April 2020 14:04 Podomoro Feedmill

<p><span style="font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: 12pt;">Sifat kanibal adalah kebiasaan ayam yang saling mematuk dan bahkan memakan telurnya sendiri. Sifat kanibal pada ayam sering</span></p>

Sifat kanibal adalah kebiasaan ayam yang saling mematuk dan bahkan memakan telurnya sendiri. Sifat kanibal pada ayam sering terjadi, terutama pada peternakan dengan sistem intensif. Jika di biarkan saja, maka kebiasaan ini sangat berbahaya bagi kehidupan unggas dan merugikan peternak. Nah, untuk mengatasinya harus mengetahui faktor-fakor apa saja yang menyebabkan kanibalisme. Yuk kita bahas satu persatu!

 

Faktor Penyebab Kanibalisme pada Ayam

Ada banyak faktor penyebab yang dapat memicu kanibalisme, dan pada umumnya adalah sifat alami dari ayam itu sendiri serta kesalahan manajemen pemeliharaan.

1. Ayam Kekurangan Pakan dan Defisiensi Mineral

Ayam yang kekurangan mineral (NaCl dan Kasium), batu-batuan (grid), dan nutrisi lainnya dapat memicu munculnya sifat kanibalisme. Jika dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan kematian. Disisi lain peternak harus tetap menyediakan pakan yang tepat nutrisi termasuk kebutuhan mineral.

 

2. Suhu Kandang yang Tinggi (ayam stress)

Kondisi suhu kandang yang terlalu tinggi dan lembab akan mengakibatkan unggas menjadi stress. Hal ini dapat memicu timbulnya kanibalisme karena ternak berusaha melepaskan panas tubuh dengan mencari tempat yang nyaman. Cara mengatasinnya adalah dengan membuka penutup kandang agar sirkulasi udara lancar. Jika cuaca terlalu panas dapat melakukan penyemprotan pada dinding, litter, ataunah ayamnya dengan menggunakan air. Agar suhu menjadi stabil/ menurun.

 

3. Kapasitas Kandang (jumlah ayam dan luas kandang tidak sesuai)

Kapasitas ayam yang berlebih dalam satu kandang dapat mengakibatkan temperatur kandang naik, sehingga ayam akan berebut untuk mendapatkan tempat yang nyaman.

 

4. Sempitnya Tempat Pakan dan Tempat Minum

Kekurangan atau sempitnya ruang untuk tempat pakan dan dapat memicu kanibalisme, hal ini bisa terjadi karena ayam akan berebut dan akan saling mematuk untuk makan ataupun minum. Maka peternak harus menambahkan tempat pakan dan minum agar ayam lebih leluasa dan tidak stress.

 

5. Keseragaman Umur (usia ayam yang tidak seimbang)

Dalam satu kandang sangat penting untuk dilakukan keseragaman umur ayam, karena ayam yang sudah dewasa cenderung menyerang ayam yang lebih muda. Berakibat fatal saat mematuk mengenai mata atau organ lainnya yang menyebabkan cacat.

 

Cara Menangani Ayam Kanibal atau Korban Kanibal

1. Segera pisahkan ayam yang terluka agar tidak bertambah parah bahkan mati akibat serangan ayam lainnya.

2. Pisahkan juga ayam yang terlalu fighter agar tidak ada korban kanibal lainnya.

3. Segera obati ayam yang terluka, jangan lupa berikan vitamin agar ayam tidak stress.

4. Pisahkan dari kandang utama sampai lukannya benar-benar kering dan sembuh.

5. Selalu pantau kondisi ayam dalam kandang agar jika terjadi kanibalisme dapat segera ditangani.

 

Selain itu ada juga peternak ayam yang berusaha mencegah sifat kanibalisme dengan mencoba mengalihkan perhatiannya, yaitu dengan memberikan makanan tambahan. Misalnya, memberikan padi yang disebar ditanah, memberikan sayuran hijau, jagung yang masih ada tangkainnya, dan masih banyak lagi. Hal ini bertujuan agar ayam sibuk mematuk matuk makanan tersebut. Selain itu peternak harus memperbaiki manajemen pemeliharaan dengan baik.

Bagikan :