Ternak Ayam Sistem Mandiri, Apa yang Perlu Disiapkan ?

Jumat, 07 Januari 2022 10:01 Podomoro Feedmill

Agar bisa menjalankan usaha ayam broiler (ras pedaging) dengan sistem mandiri, maka peternak perlu memerhatikan dan mempersiapkan beberapa hal secara matang, antara lain...

Sistem usaha mandiri merupakan sistem ternak dengan modal sepenuhnya ditanggung oleh peternak. Mulai dari kandang, peralatan, tenaga kerja dan sarana produksi ternak. Peternak cenderung memasarkan sendiri hasil ternaknya baik ternak hidup atau dalam bentuk karkas (daging). Keuntungan yang diperoleh bisa lebih maksimal karena harga sapronak (sarana produksi ternak) bisa memilih sendiri. Tetapi, peternak juga harus memerhatikan manajemen pemeliharaannya.

 

Persiapan Beternak Sistem Mandiri

 

Agar bisa menjalankan usaha ayam broiler (ras pedaging) dengan sistem mandiri, maka peternak perlu memerhatikan dan mempersiapkan beberapa hal secara matang, antara lain :

 

1. Kekuatan Modal

 

Sebelum terjun ke lapangan untuk memulai bisnis ayam broiler, peternak harus mempersiapkan modal terlebih dahulu. Jangan sampai usaha ayam sistem mandiri berhenti di tengah jalan, karena usaha tersebut mengeluarkan modal yang cukup besar. Modal yang perlu direncanakan meliputi biaya sewa kandang atau pembuatan kandang, pembelian sapronak dan biaya operasional.

 

2. Ketrampilan Beternak

 

Peternak harus menguasai penuh ketrampilan beternak karena sistem mandiri ditanggung sendiri dan tidak ada bimbingan dari para ahli seperti halnya pada sistem kemitraan. Bisa jadi modal yang dikeluarkan menjadi taruhannya, bahkan tidak menuntut kemungkinan hasil performa ayam broiler akan buruk. Di samping itu, peternak harus menguasai keterampilan cara beternak ayam agar tidak terjadi penyelewengan oleh pekerja kandang atau anak kandang

 

Untuk peternak pemula, ketrampilan atau pengetahuan dalam manajemen pemeliharaan dapat diperoleh melalui baca referensi dari buku, mengikuti seminar, atau berkunjung ke peternakan untuk menggali lebih dalam.

 

3. Kemampuan Memasarkan (tentang pasar)

 

Pemasaran ini merupakan bagian penting dalam rangkaian beternak ayam broiler. Ditambah peternak melakukan dengan sistem mandiri, sehingga harus mengetahui dunia pasar di lapangan. Percuma beternak mandiri jika produk yang dihasilkan tidak dapat dijual, ujung-ujungnya adalah kerugian. Sesuaikan jumlah ternak yang dipelihara dengan kemampuan penjualan. Waktu panen yang terlalu lama dapat mengakibatkan performa ayam turun, selain itu proses panen dapat menyebabkan kondisi ayam drop (imunitas turun) karena stres sehingga dapat mengganggu pertumbuhan bahkan penurunan bobot badan.  

 

4. Jaringan Bisnis

 

Membangun jaringan bisnis diperlukan untuk memperlancar proses persiapan produksi, dan pemasaran. Jaringan bisnis dapat dibangun dengan penyuplai (supplier) DOC (Day Old Chick), penyuplai pakan, OVK (Obat Vaksin Kimia), dan para tengkulak atau broker dan penjual ayam. Semakin banyak dan kuat sebuah jaringan, maka semakin mudah untuk menjalankan usahanya.

 

Jangan sampai usaha dijalankan tapi belum tau dimana mendapatkan sapronak yang murah, kemana saja menjual ayam, ukuran ayam yang diterima pasar setempat dan sebagainya. Sehingga biaya produksi menjadi tidak lagi efisien. Semoga Bermanfaat.  

 Baca juga : https://podomorofeedmill.com/info/cara-memotong-ayam-dengan-benar

Bagikan :