Mengetahui ciri daging ayam tidak layak konsumsi sangatlah penting. Alasannya, mengonsumsi daging ayam bertujuan untuk memenuhi kecukupan gizi bagi tubuh, mengingat kandungan gizi daging ayam memiliki banyak manfaat. Sangat disayangkan, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui ciri daging ayam tidak layak konsumsi. Hal ini sebagai akibat dari sulitnya membedakan daging ayam segar yang baik dan buruk. Masalah lain muncul terkait cara membedakan daging ayam tidak layak konsumsi, yaitu adanya daging ayam tiren. 

Apa Itu Ayam Tiren ?

Ayam tiren adalah istilah daging ayam kedaluwarsa yang biasanya dijual di pasar maupun ke tempat warung makan. Tiren merupakan singkatan dari mati kemarin. Menurut LPPOM MUI ayam tiren merupakan bangkai dan haram untuk dikonsumsi manusia. Bahaya ayam tiren bagi kesehatan dapat menyebabkan penyakit tifus, diare, dan demam. Adapun bakteri yang mungkin menyerang ayam yang sudah mati yaitu bakteri e.coli dan salmonella.

Ciri Daging Ayam Tiren

1. Daging ayam tiren berwarna kebiru-biruan akibat darah beku.

2. Kulit daging ayam licin dan mengkilap.

3. Berkas sembelihan pada bagian leher sempit dan rapi.

4. Permukaan daging terasa lebih kasar.

5. Pori-pori bekas pencabutan bulu tampak tidak menutup rapat.

6. Sendi ayam tiren cenderung kaku dan tidak elastis.

7. Aromanya berbau tidak sedap.

8. Cenderung amis

9. Harganya lebih murah.

Ciri Daging Ayam Mentah Tidak Layak Konsumsi

Selain ayam tiren, ayam hidup yang melalui pemotongan secara normal juga ada yang tidak layak untuk dikonsumsi. Berikut ciri-ciri daging ayam tidak layak konsumsi selain dari ayam tiren.

1. Terlalu Lama dalam Kulkas

Daging ayam mentah yang disimpan dalam kulkas bertujuan agar daging ayam tetap segar. Namun menyimpan daging ayam terlalu lama dalam kulkas juga bukan berarti baik. Justru daging ayam harus segera diolah dalam kurun waktu satu atau dua hari setelah pembelian. Menurut USDA (United States Department of Agriculture), walaupun terlihat segar (kondisi baik), apabila daging ayam sudah lebih dari dua hari sebaiknya tidak perlu untuk dikonsumsi lagi.

2. Tekstur Daging Lembek/Lunak

Daging ayam segar memiliki tekstur elastis, sedangkan daging ayam tidak layak konsumsi bertekstur lunak. Artinya daging telah lama disimpan dari sejak proses pemotongan. Untuk membedakannya dengan cara menekan-nekan daging, jika tidak kembali ke bentuk semula artinya daging ayam sudah lunak. Tekstur daging ayam yang lunak sebagai akibat dari proses pembekuan dan pencairan yang berulang kali.

Proses pembekuan pada dasarnya dapat menonaktifkan virus dan bakteri. Namun pada saat pencairan, bakteri pembusuk kembali aktif sehingga menyebabkan perubahan tekstur. 

3. Warnanya Berubah

Ciri daging ayam tidak layak konsumsi dari segi daging mentah berikutnya yaitu adanya perubahan warna. Daging ayam segar pada umumnya berwarna merah muda, sedangkan daging ayam yang sudah tidak layak konsumsi cenderung lebih pudar. Bahkan, daging ayam yang sudah mulai membusuk warnanya menjadi lebih kusam. Selain itu, warna daging ayam juga menjadi agak kebiru-biruan yang menandakan daging sudah mulai busuk.

4. Tidak Segar Lagi

Tentu ciri daging ayam tidak layak konsumsi adalah daging yang sudah tidak segar lagi. Daging ayam yang sudah tidak segar dapat menyebabkan penurunan kandungan gizi ayam akibat dari bakteri pembusuk yang berkembang cepat.

Ciri-ciri daging ayam sudah tidak segar lagi yaitu dagingnya lebih lengket, tekstur kulitnya lebih kasar serta pori-porinya terbuka. Selain itu, daging ayam tidak segar cenderung mengeluarkan cairan atau darah dari tubuhnya.

Keluarnya cairan atau darah merupakan akibat dari terjadinya kerusakan sel-sel ayam. Hal ini terjadi karena daging ayam terlalu sering mengalami pendinginan. Padahal kita tahu bahwa pendinginan bertujuan agar daging tampak segar walaupun sudah lama.

Itulah ciri-ciri daging ayam tidak layak konsumsi dari sisi daging yang masih dalam keadaan mentah. Sebaiknya tetap harus waspada terhadap praktik pedagang nakal di pasar maupun di warung makan. Semoga bermanfaat.  

Baca juga : https://podomorofeedmill.com/info/cara-membedakan-anak-ayam-jantan-dan-betina