Selasa, 11 Oktober 2022 14:10 Podomoro Feedmill
Telur merupakan salah satu jenis kebutuhan pokok masyarakat Indonesia. Telur termasuk bahan makanan yang memiliki sumber protein tinggi, serbaguna, mudah diolah, dan bercita rasa lezat sehingga menjadi sumber protein favorit. Inilah rincian produksi telur ayam ras di Indonesia selama periode 2017-2021.
Sumber : Badan Pusat Statistik (BPS)
Produksi Telur Ayam Ras di Indonesia (BPS)
Menurut Badan Pusat Statistik, produksi telur ayam ras tahun 2017 tercatat sebesar 4,63 juta ton. Kemudian produksinya meningkat 1,19% menjadi 4,68 juta ton pada 2018, dilanjutkan naik 1,4% menjadi 4,75 juta ton pada 2019. Tren peningkatan terus berlanjut seperti terlihat pada grafik, hingga produksinya mencapai 5,15 juta ton pada 2021.
Pada 2021 Jawa Timur merupakan provinsi dengan produksi telur ayam ras terbanyak, yakni mencapai 1,67 juta ton. Diikuti oleh Jawa Tengah sebesar 668,67 ribu ton dan Jawa Barat 573,01 ribu ton. Produksi telur ayam Jawa Timur yang tinggi sejalan dengan populasi ayam ras petelurnya yang juga terbesar se-Indonesia, yaitu 119,56 juta ekor pada 2021.
Produksi Meningkat karena Populasi Meningkat (BPS)
Produksi telur ayam ras di Indonesia meningkat karena populasi ayam petelur juga meningkat. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, populasi ayam ras petelur di Indonesia sebanyak 368,19 juta ekor pada 2021. Jumlah tersebut mengalami kenaikan 6,66% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 345,18 juta ekor. Melihat trennya, populasi ayam ras petelur cenderung meningkat sejak 2011-2021. Kenaikan populasi ayam ras petelur tertinggi sebesar 60,42% menjadi 258,84 juta ekor pada 2017. Sementara, pertumbuhan populasi ayam ras petelur paling rendah pada tahun 2014. Jumlahnya hanya naik 0,02% menjadi 146,66 juta ekor pada tahun tersebut
Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), meningkatnya produksi telur ayam juga sebanding dengan maningkatnya konsumsi telur ayam ras di Indonesia. Semoga bermanfaat.