Perjalanan Singkat si Telur Ayam

Jumat, 20 Desember 2019 02:12 Podomoro Feedmill

<p><span style="font-family: 'comic sans ms', sans-serif; font-size: medium; text-align: justify;">Tidak asing lagi kita sebagai warga negara Indonesia dengan berbagai kalangan anak kecil, dewasa, hingga yang tua pasti pernah mengonsumsi yang namanya Telu

Peternak Harus Tahu!


Tidak asing lagi kita sebagai warga negara Indonesia dengan berbagai kalangan anak kecil, dewasa, hingga yang tua pasti pernah mengonsumsi yang namanya Telur Ayam. Nahh jadi disini akan mengulas sedikit tentang proses pembentukan satu telur ayam. apakah sudah ada yang tau???. Telur adalah pangan padat gizi, karenanya telur merupakan sumber protein hewani, sumber asam lemak tidak jenuh, sumber vitamin dan mineral. Telur Ayam mengandung energi sebesar 361 kilokalori, protein 16,3 gram, karbohidrat 0,7 gram, lemak 31,9 gram, kalsium 147 miligram, fosfor 586 miligram, dan zat besi 7 miligram. Selain itu di dalam Telur Ayam juga terkandung vitamin A sebanyak 2000 IU, vitamin B1 0,27 miligram dan vitamin C 10 miligram (Yunanta, 2004). Telur tersusun dari kuning telur (yolk), putih telur (albumen), kerabang tipis dan kerabang telur serta beberapa bagian lain yang cukup komplek. Sebutir telur dengan berat 60 g mempunyai garis tengah (lingkaran ekuator) 4,2 -5,8 cm dan lingkaran membujur 13-16 cm. Isi telur 55 cm3 dengan luas permukaan 70 cm2.

Proses pembentukan telur ayam yang normal, kisaran memerlukan waktu 25-26 jam,nahh seperti ini ulasannya... 
1.  Terbentuknya telur dimulai dengan terbentuknya kuning telur didalam ovarium.
2. Ovum yang telah matang akan dilepaskan oleh ovarium dan ditangkap oleh Infundibulum, Kuning telur berada dibagian ini selama 15-30 menit tanpa adanya penambahan unsur lain.
3. Dari infundibulum kemudian masuk ke bagian Magnum, disini albumen telur disekresikan. Proses ini memakan waktu sekitar 3 jam.
4. Selanjutnya masuk ke bagian Isthmus, disini telur dibungkus oleh 2 buah selaput tipis (membran sel). Proses ini memakan waktu sekitar 1,5 jam.
5. Setelah membran sel terbentuk, kemudian masuk kedalam Uterus, disini kerabang telur terbentuk. Proses ini memakan waktu sekitar 20- 21 jam.
6. Selanjutnya telur masuk kedalam vagina, disini hanya beberapa menit saja dan kemudian dikeluarkan melalui kloaka.
7. Proses pembentukan telur ayam membutuhkan waktu sekitar 25 - 26 jam. Maka dari itu ayam tidak akan mampu bertelur lebih dari 1 butir / hari.

Nahh.. untuk memperoleh hasil yang lebih maksimal, jangan lupa untuk selalu memberikan suplemen ke ternak ayam petelur kita, agar proses yang terjadi semakin baik, telur yang diproduksikan semakin bagus dan cangkang telur juga memiliki kualitas yang baik.

Kegunaan : Meningkatkan produksi dan kualitas telur ayam, memacu pertumbuhan ayam dan menekan angka FCR, menjaga dan memperbaiki organ reproduksi ayam ( pada masa recoveri), mencegah koksidiosis, memperbaiki kualitas cangkang telur, mencegah dan mengobati diare.

Bagikan :